TABAYYUN
MENURUT ISLAM
Ø Q.S. An – Nisa (4) Ayat 94, yang
artinya “Hai Orang – orang beriman, apabila kamu pergi dijalan Allah, maka
lakukanlah tabayyun !”
Ø Secara Bahasa Tabayyun artinya mencari
kejelasan tentang sesuatu hingga jelas dan benar.
Secara
Istilah artinya meneliti dan menyeleksi suatu berita tidak tergesa-gesa dalam
memutuskan
Ø Seorang muslim harus bertabayyun,
karena merupakan akhlak yang mulia dalam menjaga kemurnian agama islam dan
kerharmonisan dalam pergaulan sosial.
Ø Tujuannya untuk mendapatkan hasil
kesimpulan yang lebih baik, lebih tepat sesuai keadaan masyarakat sekitarnya,
Ø Dalam Al Quran Allah SWT berfirman
Surat Al Hujarat (44) : 6 yang artinya “Wahai orang –orang yang beriman ! jika seseorang yang fasik datang kepadanya
membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya agar kamu tidak mencelahkan
suatu kaum karena kabodohan yang akhirnya kamu menyesali perbuatan itu.
Ø Bertabayyun disegala kondisi harus
ditempuh oleh masyarakat muslim di zaman sekarang ini, dimulai dalam keluarga,
lingkungan masyarakat, pekerjaan dan medsos yang sering kita gunakan setiap
hari.
Medsos
sendiri kurang memiliki fasilitas dalam menyaring informasi dan tidak punya
kekuatan mana berita benar atau yang bohong.
Ø Apalagi masayarakat yang senang
membicarakan keburukan orang lain, namun sulit mengakui kebaikan orang lain
sehingga menjadikan orang lebih suka bergosip, namum Alhamdulillah Ibu-Ibu
disini tidak ada yang suka gosip, Ibu-ibu sholehah)
Ø Bahaya Meninggalkan Tabayyun yaitu :
1.
Menuduh
orang baik dengan dusta, terjadi fitnah / su’udzon
2.
Timbul
terjadinya kesalah pahaman sampai pertumpahan darah
3.
Timbul
kecemasan dan penyesalan
Seperti Contoh :
1.
Kisah
Petani dan Anak Singa
2.
Aku Hamil
Mas
Ø Penyebab Tiada Tabayyun
1.
Pada masa
anak – anak dibawah asuhan orang tua yang tidak memiliki sikap tabayyun kelak
akan meresap kedalam jiwa arahnya menjadi potret dari kedua orang tuanya.
2.
Tertipu
oleh kefasihan kata adakalanya mendengar kata-kata manis dan menarik lantas
jadi tertipu padahal rayuan gombal.
3.
Lalai
terhadap dampak buruknya => yang akan mengakibatkan pencemaran nama baik
orang.
Ø Kesimpulan yang bisa diambil dari ayat
diatas
1.
Merupakan
pelajaran adab bagi orang yang beriman dalam menghadapi suatu isu atau berita
yang belum jelas.
2.
Perintah
Tabayyun, merupakan ibadah yang dapat meningkatkan iman.
3.
Dilarangnya
perintah tabayyun, dapat berdampak pada kerusakan hubungan pribadi dan
masyarakat
4.
Penyesalan
di dunia maupun akhirat kepada orang yang menjatuhkan vonis tanpa melakukan
tabayyun terlebih dahulu
Ø Wallahu’alam Bishawab
v Demikianlah mengenai makna tabayyun
dalam islam, semoga bermanfaat dan menjadikan kita lebih mawas diri akan
informasi yang masuk.
v Mohon maaf lebih dan kurangnya, yang
bagus dan benar hanyalah milik Allah semata dan kekurangannya hanya ketidak mampuan
saya saja.
v Kita tutup dengan Hamdallah =>
Alhamdulillah…………
0 comments: